0

Getting Started with NPM

 


Semakin kompleks suatu aplikasi, semakin banyak pula package yang digunakan. Di sinilah kita memerlukan sebuah package manager. Package manager merupakan tools yang dapat membantu pengelolaan package pada proyek agar lebih mudah. Kita dapat dengan mudah memasang dan menghapus package yang dibuat oleh orang lain pada proyek kita. Selain itu, kita juga dapat menulis module/package untuk dikonsumsi secara publik.

Hampir setiap bahasa pemrograman populer memiliki package manager-nya masing-masing. Java memiliki Maven dan Gradle, PHP memiliki Composer, dan Python memiliki pip. Lalu bagaimana dengan JavaScript? Tentu JavaScript juga punya! NPM adalah salah satu package manager yang banyak digunakan oleh JavaScript developer dalam mengelola package, selain NPM ada juga Yarn Package Manager.

Keduanya, baik yarn atau npm, merupakan package manager yang dapat membantu kita dalam mengembangkan aplikasi web atau node. Namun, pada materi ini kita hanya akan membahas salah satu package managernya saja, yaitu NPM. Hal tersebut karena NPM merupakan package manager standar yang disediakan Node.js.

Node Package Manager (NPM) merupakan pengelola package untuk JavaScript yang dapat memudahkan kita dalam mengelola package yang tersedia pada https://www.npmjs.com/. NPM ini merupakan standard package manager yang disediakan oleh Node.js dan otomatis terpasang ketika memasang Node.js pada komputer kita.

Berbicara mengenai package, sebelumnya kita sudah membuat dan mengetahui fungsi module pada JavaScript. Dengan module kita dapat berbagi kode JavaScript untuk digunakan pada berkas yang berbeda. Bahkan, melalui NPM kita dapat menggunakannya pada proyek yang berbeda. Dalam arti lain, package yang tersedia pada NPM adalah sebuah module.

Dalam menggunakan NPM kita dapat menulis perintah pada terminal (Linux/macOS) atau command prompt/PowerShell (Windows). Ada banyak command yang tersedia pada NPM. Untuk melihat daftarnya, kita dapat menjalankan perintah npm help pada terminal/command prompt.

202103302255498fb40f6924775b7aa6e57680858d87e2.png

Lalu gunakan -h jika kita ingin melihat panduan penggunaan salah satu perintahnya. Contoh, Anda ingin melihat detail cara penggunaan perintah install, maka untuk melihatnya tuliskan perintah berikut:

  1. npm install -h

Hasilnya adalah panduan dalam penggunaan perintah install.

202103302256519af8dcb31bf0572f6fc9505c1511a442.png

-h tidak hanya dapat digunakan pada perintah install saja, tetapi juga pada seluruh perintah lainnya yang ada pada NPM.

Jika melihat panduan pada gambar di atas, kita bisa menemukan beberapa “aliases”. Aliases atau alias merupakan cara lain dalam melakukan perintah tersebut. Itu berarti perintah install dapat kita tuliskan dengan iinsisntaladd, atau yang lainnya.

  1. npm install
  2. npm i
  3. npm in
  4. npm ins
  5. npm isntal
  6. npm add
  7.  
  8. // semua perintah di atas memiliki fungsi yang sama

Alias ini dapat berupa cara cepat (shortcut) dan juga kesalahan pengejaan yang umum (install → isntall). Hal tersebut sangat membantu developer agar lebih cepat dalam menuliskan sebuah perintah di command line.

Anda bisa mendapatkan penjelasan lengkap mengenai seluruh perintah yang ada di NPM pada laman resmi berikut: https://docs.npmjs.com/cli/v7/commands. Namun, terdapat beberapa perintah penting yang akan biasa kita gunakan dalam materi dan juga pengembangan aplikasi selanjutnya.

CommandDescriptionCommon Options
init
Membuat berkas package.json pada project
[--force|-f|--yes|-y|--scope]
install <package-name>
Memasang dan mendaftarkan package pada berkas package.json
[-P|--save-prod|-D|--save-dev|-O|--save-optional] [-E|--save-exact] [-B|--save-bundle] [--no-save] [--dry-run]
run-script <command>Menjalankan perintah yang terdapat pada objek scripts di berkas package.json[--silent] [-- <args>...]
uninstall <package-name>
Menghapus dan mengeluarkan package dari berkas package.json[-S|--save|-D|--save-dev|-O|--save-optional|--no-save]
version
Untuk melihat versi package yang tersedia secara global atau lokal
[<newversion> | major | minor | patch | premajor | preminor | prepatch | prerelease [--preid=<prerelease-id>] | from-git]


Posting Komentar
Theme
Share
Additional JS